Analisis Desain Formulir Informed Consent Ditinjau Dari Aspek Anatomi, Isi, Dan Fisik Di UPTD Puskesmas Polokarto

ABSTRAK
ROSITA DEVI ANGGRAENI
UPTD Puskesmas Polokarto terdapat beberapa tindakan yang dilakukan dengan tingkatan resiko yang berbeda-beda oleh karena itu dibutuhkan suatu formulir untuk melindungi pasien maupun dokter dari kegiatan malpraktik yaitu dengan menggunakan formulir Informed Consent. Berdasarkan study pendahuluan di UPTD Puskesmas Polokarto untuk penggunaan dan pelaksanaannya belum maksimal. Tujuan penelitian ini menganalisis formulir Informed Consent ditinjau dari aspek anatomi, isi, dan fisik di UPTD Puskesmas Polokarto. Jenis penelitian adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Instrument penelitian yang digunakan adalah pedoman observasi, wawancara, checklist. Pengolahan data penelitian ini adalah collecting, editing, mendesain formulir, dan penyajian data. Hasil pengamatan dilihat dari aspek anatomi bagian heading nomor revisi belum dicantumkan pada formulir Informed Consent dan instruction pada formulir Informed Consent belum dicantumkan pada formulir. Aspek isi formulir Informed Consent jenis informasi tidak dicantumkan dan item nomor telepon belum ada. Aspek fisik formulir Informed Consent masih menggunakan kertas HVS 70 gram. Formulir Informed Consent sebaiknya untuk nomor revisi dan instruction dicantumkan, untuk aspek isi sebaiknya pada jenis informasi dan item nomor telepon dituliskan pada formulir untuk memudahkan petugas atau keluarga pasien dalam mengisi formulir dan item nomor telepon untuk memudahkan petugas dalam menghubungi keluarga pasien, dan untuk bahan formulir sebaiknya menggunakan kertas HVS 80 gram agar tidak mudah rusak atau sobek karena formulir Informed Consent merupakan formulir yang diabadikan.