TINJAUAN PELAKSANAAN RETENSI DOKUMEN REKAM MEDIS DI RUMAH SAKIT PANTI WALUYO YAKKUM SURAKARTA

ABSTRAK
DIANA WINTASARI
Tinjauan Pelaksanaan Retensi Dokumen Rekam Medis di Rumah Sakit Panti Waluyo Yakkum Surakarta
Retensi adalah proses kegiatan memilih dokumen rekam medis untuk memisahkan DRM aktif dan DRM inaktif sesuai dengan jangka waktu penyimpanan DRM. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik petugas filing, mengetahui penataan DRM di rak filing rekam medis, mengetahui pemilihan DRM aktif ke inaktif sesuai SPO, mengetahui jangka waktu penyimpanan dokumen rekam medis untuk dilaksanakannya retensi, mengetahui ruang penyimpanan DRM inaktif, memperoleh gambaran nyata tentang pelaksanaan retensi DRM di Rumah Sakit Panti Waluyo Yakkum Surakarta.
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dan Rancangan Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Cross sectional. Variabel dalam penelitian ini meliputi karakteristik petugas filing, filing RM, pemilihan DRM aktif ke inaktif sesuai SPO, jangka waktu penyimpanan DRM, ruang penyimpanan DRM inaktif, pelaksanaan retensi DRM. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi observasi dan wawancara. Pengolahan data yang dilakukan dengan mengumpulkan data hasil wawancara dengan Kepala Rekam Medis dan Satu Petugas Filing yang terkait dengan proses pelaksanaan retensi.
Hasil dan pembasahan dalam penelitian ini menunjukan bahwa pada karakteristik petugas filing, jangka waktu penyimpanan DRM, ruang penyimpanan DRM in aktif masih terdapat kendala dalam proses retensi. Sedangkan penataan DRM di rak filing RM, pemilihan DRM aktif ke in aktif sesuai SPO, Pelaksanaan Retensi DRM sudah baik. Tetapi untuk mesin scan dokumen penting untuk di simpan secara abadi belum ada, untuk dokumen yang penting hanya di letakkan di dalam kardus di urutkan berdasarkan 2 digit nomer terakhir dan tidak di scan.
Kesimpulan dalam penelitian ini yaitu pelaksanaan retensi sudah baik dilakukan secara digitalisasi, kurangnya petugas filing hanya ada 1 orang, saran dalam pelaksanaan retensi dokumen rekam medis sebaiknya tetap mempertahankan kualitas yang baik dalam proses retensi tersebut, tetapi karena belum adanya mesin Scanner untuk secepatnya dapat terlaksanakan yang berguna untuk kegiatan scanner terhadap formulir-formulir yang harus disimpan secara abadi.
Kata Kunci : Rekam medis, Retensi, SPO
Kepustakaan : 28 (2004 – 2021)