Pelaksanaan visum et repertum di tinjau dari Standar Prosedur Operasional di RSUD dr. Soediran Mangun Sumarso Wonogiri

LUKITAWATI, Amalia Dewi (2019) Pelaksanaan visum et repertum di tinjau dari Standar Prosedur Operasional di RSUD dr. Soediran Mangun Sumarso Wonogiri. Other thesis, Universitas Duta Bangsa Surakarta.

[thumbnail of TA ( AMALIA DEVI  L. 2016093).pdf] Text
TA ( AMALIA DEVI L. 2016093).pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK
AMALIA DEVI LUKITAWATI
Pelaksanaan visum et repertum di tinjau dari Standar Prosedur Operasional di RSUD dr. Soediran Mangun Sumarso Wonogiri

Rekam medis merupakan salah satu instalasi penting pada rumah sakit. Salah satu isi dari rekam medis dapat digunakan sebagai alat bukti hukum, salah satunya terdapat pada visum et repertum. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan visum et repertum ditinjau dari keabsahan hukum dan prosedur tetap di RSUD dr. Soediran Mangun Sumarso Wonogiri.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif, dengan pendekatan cross sectional. Subjek dalam penelitian ini adalah Petugas rekam medis. Objek dalam penelitian ini adalah formulir visum et repertum. Instrumen penelitian berupa pedoman observasi dan wawancara. Pengolahan data berupa colecting dan editing. Analisis data dilakukan secara deskriptif.
Hasil penelitian menunjukkan dalam pelaksanaan visum et repertum di RSUD dr. Soediran Mangun Sumarso Wonogiri sesuai SPO yang berlaku. Keterlibatan dalam pelaksanaan visum et repertum yaitu dokter dan petugas medikolegal. Pihak yang melayani visum et repertum yaitu bagian pelayanan medik menerima surat permohonan visum dari kepolisian yang telah didisposisi oleh Direktur. Kasus yang ada di RSUD dr. Soediran Mangun Sumarso Wonogiri bahwa masih didapati kendala adanya keterlambatan penandatanganan dari dokter dan tidak terbacanya tulisan dokter.
Penulis menyarankan sebaiknya meninjau kembali mengenai pihak kepolisian yang berhak untuk mengambil hasil visum berdasarkan pangkat khusus dari kepolisian, sebaiknya diperlukan komunikasi yang baik antara petugas pelayanan visum et repertum dengan dokter agar segera dikoreksi isian visum dan menandatanganinnya untuk menghindari keterlambatan proses pelayanan pembuatan visum et repertum, perlunya ditinjau ulang mengenai ketentuan penyerahan hasil visum et repertum dari masa permintaan hingga penyerahan visum et repertum

Kata Kunci : Visum et repertum, Hukum Kesehatan
Kepustakaan : 37 (1981-2018)

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Kesehatan > D3 - Rekam Medis dan Informatika
Depositing User: Perpustakaan Fikes
Date Deposited: 02 Jul 2020 02:42
Last Modified: 02 Jul 2020 02:42
URI: https://eprints.udb.ac.id/id/eprint/60

Actions (login required)

View Item
View Item