SISTEM PAKAR DIAGNOSIS PENYAKIT GIGI DAN MULUT BERBASIS WEBSITE DENGAN METODE FORWARD CHAINING DAN CERTAINTY FACTOR (Studi Kasus: Klinik Drg. Mahendra Sp)

Klinik Drg. Mahendra SP merupakan salah satu klinik spesialis dokter gigi dan mulut di Karanganyar. Penyakit gigi dan mulut dapat menyerang siapa saja dan kapan saja. Salah satu tindakan pencegahan yang dapat dilakukan untuk mengetahui ataupun mengatasi penyakit gigi dan mulut dengan melakukan pemeriksaan rutin. Namun yang terjadi saat ini, masyarakat yang ingin berkonsultasi mereka harus datang ke Klinik gigi dan mulut. Akan tetapi tidak semua orang bersedia melakukannya, karena di samping biaya konsultasi yang mahal, antrian yang panjang dan rasa sakit yang membayangi juga menjadi alasan orang takut ke dokter gigi dan mulut.
Maka dari itu penulis membuat sistem pakar berbasis website yang berfungsi mendiagnosis penyakit gigi dan mulut dengan menggunakan metode forward chaining dan certainty factor. Metode inferensi forward chaining dengan cara melakukan penelusuran dari masalah kepada solusinya. Dan menggunakan metode certainty factor untuk memberikan kepastian nilai dan tingkat akurasi seorang pakar. Jenis dan sumber data didapatkan dengan data primer dan data sekunder sedangkan metode pengumpulan data dalam penilitian ini dengan cara observasi, wawancara, dan studi pustaka. Sistem pakar ini menggunakan metode pengembangan sistem dengan menggunakan prototype, terdapat analisa kebutuhan dengan menggunakan analisa pieces, dimana terdapat workflow sistem, use case diagram, activity diagram, class diagram dan terakhir adalah pengujian yang menggunkan pengujian black box dan pengujian pengguna.
Kesimpulan terhadap sistem pakar diagnosis penyakit gigi dan mulut ini menggunakan tiga variabel yaitu gejala, penyakit, dan saran penanganan sehingga dapat membantu pasien mendiagnosis penyakit sebelum melakukan tindakan kunjungan ke klinik. Pengujian sistem menggunakan pengujian black box dan pengujian pengguna. Dari hasil pengujian black box didapatkan kesimpulan bahwa semua fitur pada sistem pakar diagnosis penyakit gigi dan mulut dapat dijalankan dengan baik dan sesuai dengan hasil yang diharapkan. Sedangkan hasil pengujian pengguna untuk 1 pakar didapatkan jawaban setuju 100%. Dan pengujian pengguna untuk 10 user atau pasien didapatkan jawaban setuju 66% dan cukup setuju 34% sehingga dapat disimpulkan bahwa sistem pakar diagnosis penyakit gigi dan mulut ini dapat digunakan pengguna dengan baik dan sesuai dengan hasil yang diharapkan.