ARIFAH, RIFDA HUSNA (2023) Penetapan Kadar Antalgin dalam Jamu Pegal Linu yang Beredar di Depot Jamu Kabupaten Boyolali dengan Menggunakan Metode High Performance Liquid Chromatography (HPLC). Other thesis, Universitas Duta Bangsa Surakarta.
Cover dan Abstrak.pdf - Preview
Restricted to Registered users only
Download (384kB)
Bab 1.pdf - Preview
Restricted to Registered users only
Download (311kB)
Bab 2.pdf - Preview
Restricted to Registered users only
Download (223kB)
Bab 3.pdf - Preview
Restricted to Registered users only
Download (8MB)
Bab 4.pdf - Preview
Restricted to Registered users only
Download (4MB)
Bab 5.pdf - Preview
Restricted to Registered users only
Download (233kB)
Daftar Pustaka.pdf - Preview
Restricted to Registered users only
Download (38kB)
Lampiran.pdf - Preview
Restricted to Registered users only
Download (345kB)
Artikel Publikasi.pdf - Preview
Restricted to Registered users only
Download (896kB)
Abstract
Antalgin adalah obat yang digunakan untuk mengobati rasa nyeri. Antalgin (metampiron) merupakan derivate metansulfonat dari Amidopirina yang bekerja terhadap susunan saraf pusat yaitu mengurangi sensitivitas reseptor rasa nyeri dan mempengaruhi pusat pengaturan suhu tubuh. Penetapan kadar antalgin dapat menggunakan metode High Performance Liquid Chromatography (HPLC). Dengan menggunakan fase gerak berupa metanol p.a dan aquabides dengan perbandingan 75 : 25, fase diam dengan kolom C18 serta dengan volume injeksi sebanyak 20 µL pada konsentrasi 20 ppm, 40 ppm, 60 ppm, 80 ppm, dan 100 ppm untuk standar baku antalgin. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui tetapan kadar antalgin menggunakan metode High Performance Liquid Chromatography (HPLC). Hasil dari penelitian ini yaitu kadar antalgin dalam sampel jamu pegal linu Bi, G, dan Mon berturut-turut adalah 0,884 %, 7,49 %, dan 14,87 %. Kadar tersebut sangat tidak diperbolehkan terkandung dalam sediaan jamu. Baik dalam jumlah sedikit maupun banyak, seperti halnya tindakan produsen dan pihak-pihak yang mengedarkan produk obat tradisional dengan menambah BKO telah melanggar UU No.23 Tahun 1992 tentang Kesehatan.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | HPLC, jamu pegal linu, kadar antalgin, kolom c18 |
Subjects: | R Medicine > RS Pharmacy and materia medica |
Divisions: | Fakultas Ilmu Kesehatan > S1 - Farmasi |
SWORD Depositor: | Perpustakaan Fikes |
Depositing User: | Perpustakaan Fikes |
Date Deposited: | 15 Aug 2023 06:57 |
Last Modified: | 15 Aug 2023 06:57 |
URI: | https://eprints.udb.ac.id/id/eprint/1818 |