gambaran karakteristik perawatan luka di woundcare rumah rara wonogiri

ABSTRAK

Pendahuluan: Diabetes mellitus (DM) merupakan salah satu jenis penyakit metabolik yang selalu mengalami peningkat setiap tahun di negara-negara seluruh dunia. Ulkus diabetik merupakan luka terbuka pada permukaan kulit karena adanya komplikasi makroangiopati sehingga terjadi vaskuler insusifiensi dan neuropati. Luka akut maupun luka kronik pasti akan selalu melibatkan yang namanya kulit dalam berbagai hal entah itu melalui pembedahan, skin graft, maupun trauma. Seiring dengan perkembangan zaman, di kenal teknik perawatan konvensional dan teknik perawatan luka modern. Penelitian ini juga dapat menjadi pengetahuan tentang jenis Dressing dan jenis Cleansing yang paling sering di gunakan dalam perawatan luka modern. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perawatan luka dengan metode modern dressing terhadap proses penyembuhan luka diabetes melitus Di Woundcare Rumah Rara. Metode: Jenis penelitian ini yaitu kuantitatif. Metode penelitian ini menggunakan quasy eksperiment dengan rancangan pre and post test without control group. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pasien diabetes mellitus di praktek Mandiri Woundcare Rumah Rara sebanyak
24 responden. Pengambilan sampel dalam penelitian ini yaitu menggunakan total Sampling, dengan jumlah sampel 24 responden, analisa data penelitian ini dengan wilcoxon. Hasil: Analisis Uji Wilcoxon menunjukkan bahwa terdapat perbedaaan signifikan pada variabel tingkat luka diabetes mellitus sebelum dan sesudah diberikan perawatan luka dengan metode modern dressing dengan nilai Uji Wilxocon menunjukkan nilai p value = 0,000 (p value > 0,05). Dapat disimpulkan bahwa pemberian perawatan luka dengan metode modern dressing mempengaruhi proses penyembuhan luka diabetes melitus di woundcare Rumah Rara Wonogiri.