Sistem Pengaduan Kerusakan Fasilitas Berbasis Web di Ajakonline

Pada Ajakonline memiliki beberapa anak cabang dan disetiap anak cabang tersebut memiliki beberapa fasilitas seperti laptop, printer, mouse, alat podcast untuk membuat konten, mesin press kaos, meja, kursi dan lain-lain. letak anak cabang satu dengan yang lainnya memiliki jarak yang cukup jauh. Hal ini menimbulkan masalah bagi perusahaan Ajakonline dalam melakukan pengawasan terhadap fasilitas yang ada. Hingga saat ini pengaduan kerusakan fasilitas pada Ajakonline masih dilakukan secara manual yaitu dengan cara lisan

Penelitian ini menggunakan metode RAD. Analisis kebutuhan menggunakan SWOT, dimana terdapat flowchart sistem yang sedang berjalan, sistem yang di kembangkan, workflow, desain basisdata dan desain antarmuka sistem. Adapun perangkat Implementasi dalam membangun sistem ini menggunakan bahasa pemrograman PHP dan untuk pengujian menggunakan metode blackbox testing.

Sistem pengaduan mempunyai tiga hak akses yaitu admin, pemilik dan karyawan. Di sistem Karyawan bisa mengirimkan pengaduan kerusakan fasilitas serta mengecek status pengaduannya tersebut, dan sementara Pemilik dapat memvalidasi pengaduan kerusakan fasilitas yang telah diadukan oleh karyawan. Serta pemilik bisa mengelola data admin, lalu untuk admin bisa mengecek laporan pengaduan dan penanggapan kerusakan fasilitas yang telah dilakukan oleh karyawan dan pemilik serta admin bisa menanggapi hasil pengaduan karyawan tersebut, selain itu admin dapat mengelola data karyawan, mengelola data fasilitas dan mengelola data cabang. Kesimpulan hasil pengujiannya adalah sistem pengaduan kerusakan fasilitas berbasis web di Ajakonline tampilan antarmuka sistem sudah sesuai yang diharapkan dan untuk keamanan sistem sudah terjamin. Hasil rata-rata dari ke 3 hak akses yang telah diuji menunjukkan responden sangat setuju dengan antarmuka sistem, menu di dalam sistem yang mudah dimengerti dan kerja sistem yang memudahkan responden