APLIKASI MEDIA PENGENALAN TATA CARA SHOLATMENGGUNAKAN TEKNOLOGI AUGMENTED REALITY STUDI KASUS : PADA TK-IT PLUS AL-FURQON KARANGANYAR

Proses pengenalan tata cara sholat yang dilakukan pada Taman Kanak Islam Terpadu Plus Al-Furqon Karanganyar masih menggunakan media buku bergambar dan media berupa video beserta audio yang berisikan tata cara sholat. Dalam hal ini diketahui sudah mulai kurang efektif karena siswa mudah mengalami kebosanan karena kurangnya interaksi secara langsung dengan media pengenalan yang digunakan. Salah satu media yang digunakan untuk pengenalan tata cara sholat anak adalah pembuatan media pengenalan berbasis Augmented Reality. Aplikasi pengenalan tata cara sholat dibangun dengan metode multimedia development life cycle (MDLC). Hasil penelitian menunjukkan bahwa aplikasi dapat membantu tenaga pengajar, dan orang tua dalam mengenalkan tata cara gerakan sholat kepada anak, serta membantu mengurangi kebosanan anak dalam belajar dengan persentase responden yang menyatakan sebanyak 41,3 % orang sangat setuju, setuju sebesar 45,3 %, cukup setuju sebesar 2,4 %, biasa sebesar 5,6 %, serta tidak setuju sebesar 4,8 %.