IMPLEMENTASI SISTEM KELAYAKAN KREDIT NASABAH MENGGUNAKAN ALGORITMA NAÏVE BAYES PADA KOPERASI PANDAWA JAYA SURAKARTA

Dalam ranah pemberian kredit, koperasi memegang peran krusial sebagai lembaga keuangan yang dapat mendorong perkembangan ekonomi masyarakat. Pemberian kredit oleh koperasi tidak hanya berlandaskan pada aspek kemampuan calon peminjam untuk mengembalikan pinjaman, tetapi juga bergantung pada kepercayaan yang terjalin antara pemberi pinjaman dan penerima pinjaman, sayangnya, kendala sering muncul ketika nasabah tidak mampu mengembalikan pinjaman, baik itu disebabkan oleh faktor ekonomi yang sulit maupun disengaja, koperasi Pandawa Jaya Surakarta menjadi salah satu lembaga keuangan yang beroperasi dengan prinsip syariah, yang juga menerapkan pendekatan analisis 5C (character, capital, collateral, capacity, dan condition) dalam penilaian kelayakan kredit umum.

Oleh karena itu, penelitian ini berupaya untuk mengembangkan suatu sistem kelayakan kredit nasabah berbasis Algoritma Naïve Bayes, pemilihan Algoritma Naïve ini memiliki keunggulan utama dari sistem model yang sederhana, meskipun demikian masih dapat bersaing dengan model algoritma lainnya, dan keuntungan penggunaan Naive Bayes adalah metode ini hanya membutuhkan jumlah data pelatihan (Training Data) yang kecil untuk menentukan estimasi paremeter yang diperlukan dalam proses pengklasifikasian. Selain itu, implementasinya tidak terlalu rumit, yang membuatnya ideal untuk evaluasi probabilitas bersyarat.

Hasil dari penelitian ini yaitu dibuatlah sistem kelayakan kredit nasabah menggunakan Algoritma Naïve Bayes yang dapat di uji menggunakan dataset aspek penilaian 5C, seperti karakter calon peminjam, modal yang dimiliki, jaminan yang diberikan, kapasitas finansial, dan kondisi ekonomi saat ini, dalam pengujian, user dapat menjalankan aplikasi dengan lancar dan baik, dan sistem kelayakan kredit mampu menghasilkan keputusan kelayakan penerima pinjaman dengan cepat dengan tingkat akurasi cukup tinggi yaitu 85.714%,