TINJAUAN KARAKTERISTIK PASIEN RAWAT JALAN PENGGUNA JAMINAN KESEHATAN NASIONAL (JKN) RUMAH SAKIT PKU MUHAMMADIYAH SURAKARTA TAHUN 2022

APRILIA KUSUMAWATI

Tinjauan Karakteristik Pasien Rawat Jalan Pengguna Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Surakarta Tahun 2022

Karakteristik pasien merupakan ciri khas setiap pasien yang membedakannya dengan pasien satu dengan yang lain seperti umur, jenis kelamin, jenis kunjungan, pendidikan, pekerjaan, dan diagnosis. Berdasarkan survei pendahuluan Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Surakarta belum pernah melakukan penelitian tentang karakteristik pasien rawat jalan pengguna Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik pasien rawat jalan pengguna Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Surakarta tahun 2022.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif, dengan pendekatan cross sectional. Populasi didapatkan dari indeks pasien sebanyak 140.331 pasien dan sampel sebanyak 399 pasien dengan teknik systematic random sampling. Instrumen penelitian berupa pedoman observasi, pedoman wawancara, peralatan tulis, alat hitung, dan tabel kerja.
Karakteristik pasien rawat jalan pengguna Jaminna Kesehatan Nasional (JKN) di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Surakarta untuk kelompok umur tertinggi pada umur >44 – ≤ 64 Tahun sebanyak 188 pasien (47,1%), jenis kelamin tertinggi perempuan yaitu 267 pasien (67%), jenis kunjungan tertinggi yaitu jenis kunjungan lama sebanyak 291 pasien (73%), pendidikan tertinggi pada pendidikan SMA sebanyak 178 pasien (45%), pekerjaan tertinggi pada jenis pekerjaan Ibu Rumah Tangga (IRT) sebanyak 115 pasien (28,8%), diagnosis tertinggi yaitu Chronic kidney disease, unspecified sebanyak 50 pasien (12,5%).
Saran yang dapat disampaikan yaitu sebaiknya unit Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) PKU Muhammadiyah Surakarta melakukan upaya promotif dengan mengadakan penyuluhan tentang menjaga kesehatan ginjal untuk menurunkan angka penderita khususnya pada pasien perempuan, usia dewasa (produktif) yang rentan terkena penyakit Chronic Kidney Disease dan penyuluhan tentang deteksi dini kanker payudara untuk menurunkan angka penderita. Sebaiknya petugas pendaftaran lebih memperhatikan lagi kesesuaian dalam pengisian data pasien mengenai pendidikan pasien agar data yang dihasilkan lengkap dan akurat.