PROTOTYPE SISTEM MONITORING KUALITAS AIR RUMAH TANGGA DENGAN MEMANFAATKAN INTERNET OF THINGS

Metode prototype dalam pengembangan sistem ini memungkinkan adanya interaksi yang berkesinambungan antara pengembang dan pengguna untuk memenuhi kebutuhan sistem. Dengan pendekatan ini, kebutuhan pengguna dapat diidentifikasi dan diadaptasi lebih cepat, memungkinkan penyesuaian dan perbaikan yang lebih akurat. Hal ini tidak hanya mempercepat proses pengembangan, tetapi juga memastikan bahwa lebih sesuai dengan ekspektasi dan kebutuhan spesifik pengguna.

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan sistem pemantauan kualitas air rumah tangga menggunakan Internet of Things (IoT) dengan memonitoring parameter kualitas air seperti pH, Total Dissolved Solids (TDS), kekeruhan, dan suhu. Sistem ini akan memanfaatkan berbagai sensor IoT untuk mengukur parameter-parameter tersebut, dengan demikian pengguna dapat mengakses informasi terkait kualitas air melalui aplikasi web, yang memungkinkan pemantauan secara mudah dan terus-menerus (real-time). Data dikumpulkan melalui studi literatur dan observasi untuk mendukung pengembangan sistem.

Hasil dari penelitian ini adalah setiap 1 menit sekali, data sensor dikirim ke server, kemudian data sensor akan ditampilkan pada platform web, jika nilai data sensor tidak berada pada batas nilai yang telah ditentukan sesuai dengan Permenkes nomor 2 tahun 2023, maka nilai yang ditampilkan akan berwarna merah. Data yang dikumpulkan oleh sensor dikirim ke server yang dibangun dengan Node.js dan disimpan dalam database PostgreSQL. Hasil pemantauan juga akan ditampilkan pada LCD I2C 20x4. Sistem ini berhasil memonitoring parameter kualitas air secara real-time, dengan hasil yang ditampilkan pada platform web yang mudah diakses oleh pengguna. Implementasi teknologi IoT pada sistem ini memberikan solusi inovatif untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kualitas air bersih. Dengan adanya sistem ini, diharapkan dapat menciptakan lingkungan rumah tangga yang lebih sehat dan aman bagi keluarga.

https://inotera.poltas.ac.id/index.php/inotera/article/view/373