AZMI, TASYA NABILA NUR (2024) Formulasi Gel Ekstrak Etanol 96% Daun Bayam Batik (Amaranthus tricolor L.) Sebagai Terapi Luka Bakar Pada Kelinci New Zealand White. Other thesis, Universitas Duta Bangsa Surakarta.
Cover dan Abstrak.pdf - Preview
Restricted to Registered users only
Download (566kB)
Bab 1.pdf - Preview
Restricted to Registered users only
Download (268kB)
Bab 2.pdf - Preview
Restricted to Registered users only
Download (277kB)
Bab 3.pdf - Preview
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Bab 4.pdf - Preview
Restricted to Registered users only
Download (7MB)
Bab 5.pdf - Preview
Restricted to Registered users only
Download (157kB)
Daftar Pustaka.pdf - Preview
Restricted to Registered users only
Download (42kB)
Lampiran.pdf - Preview
Restricted to Registered users only
Download (370kB)
Artikel Publikasi.pdf - Preview
Restricted to Registered users only
Download (641kB)
Abstract
Luka bakar adalah kehilangan jaringan akibat kontak dengan sumber panas seperti api, bahan kimia, dan listrik. Kandungan yang berfungsi sebagai peyembuhan luka bakar yaitu flavonoid. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ekstrak daun bayam batik (Amaranthus tricolor L.) dapat diformulasikan menjadi sediaan gel yang sesuai dengan standarisasi mutu fisik serta konsentrasi terbaik dalam proses penyembuhan luka bakar pada kelinci New Zealand White.
Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan pembuatan sediaan gel dengan konsentrasi 5%, 7,5%, dan 10% dengan uji mutu fisik meliputi uji organoleptik, uji homogenitas, uji pH, uji viskositas, uji daya sebar, uji daya lekat, uji iritasi, dan uji hedonik. Aktivitas penyembuhan luka bakar dinilai berdasarkan pengamtan pelepasan keropeng selama 11 hari. Data penyembuhan luka bakar dianalasis menggunakan SPSS yang meliputi uji normalitas, uji homogenitas, dan uji One Way Anova.
Hasil uji statistik aktivias penyembuhan luka bakar pada kosentrasi 5%, 7,5%, dan 10% menunjukan data normal dikarenakan (p lebihdari samadengan 0,05), data terdistribusi homogen dikarenakan (p lebihdari samadengan 0,05), dan memberikan efek signifikan dalam penyembuhan luka bakar pada kelinci p samadengan 0,001 (p kurangdari samadengan 0,05). Sehingga dapat ditarik kesimpulan formulasi gel ekstrak etanol daun bayam batik (Amranthus tricolor L.) memenuhi standart mutu fisik dan aktivitas penyembuhan luka bakar pada kelinci New Zealand White dengan konsetrasi sebesar 10% dalam waktu 11 hari.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Daun bayam batik, Ekstrak, Gel, Luka Bakar, SPSS |
Subjects: | R Medicine > RS Pharmacy and materia medica |
Divisions: | Fakultas Ilmu Kesehatan > S1 - Farmasi |
SWORD Depositor: | Perpustakaan Fikes |
Depositing User: | Perpustakaan Fikes |
Date Deposited: | 17 Oct 2024 03:03 |
Last Modified: | 17 Oct 2024 03:03 |
URI: | https://eprints.udb.ac.id/id/eprint/3057 |