NUGRAHENI, RISTHALITA SUKMA (2024) Formulasi Sediaan Hair Tonic Antiketombe Minyak Atsiri Daun Cengkeh (Syzigium aromaticum L.) dan Uji Aktivitas Terhadap Jamur Malassezia furfur dengan Metode Difusi. Other thesis, Universitas Duta Bangsa Surakarta.
Cover dan Abstrak.pdf - Preview
Restricted to Registered users only
Download (458kB)
Bab 1.pdf - Preview
Restricted to Registered users only
Download (433kB)
Bab 2.pdf - Preview
Restricted to Registered users only
Download (295kB)
Bab 3.pdf - Preview
Restricted to Registered users only
Download (6MB)
Bab 4.pdf - Preview
Restricted to Registered users only
Download (6MB)
Bab 5.pdf - Preview
Restricted to Registered users only
Download (111kB)
Daftar Pustaka.pdf - Preview
Restricted to Registered users only
Download (33kB)
Lampiran.pdf - Preview
Restricted to Registered users only
Download (395kB)
Artikel Publikasi.pdf - Preview
Restricted to Registered users only
Download (378kB)
Abstract
Minyak atsiri daun cengkeh (Syzygium aromaticum L.) mengandung senyawa eugenol dan kariofilen. Selain itu terdapat senyawa aktif meliputi alkaloid, flavonoid, saponin, tannin, terpenoid/steroid yang berfungsi sebagai antioksidan, antibakteri, dan anti jamur. Minyak atsiri daun cengkeh didapat dari proses destilasi uap air. Hair tonic adalah kosmetik berbentuk cair yang digunakan merawat rambut dan kulit kepala. Penelitian ini bertujuan untuk mengatahui konsentrasi terbaik hair tonic minyak atsiri daun cengkeh yang dapat menghambat pertumbuhan jamur Malassezia furfur penyebab ketombe.
Penelitian ini menggunakan metode eksperimental. Minyak atsiri daun cengkeh diuji aktivitas anti jamurnya dengan konsentrasi 20%, 30%, dan 40%. Sediaan hair tonic di evaluasi dengan uji organoleptik , uji ph, uji viskositas, uji homogenitas, aktivitas anti jamurnya terhadap jamur Malassezia furfur dengan metode difusi cakram. Hasil uji evaluasi sediaan sudah memenuhi standar parameter sediaan hair tonic dan pada uji aktivitas anti jamur sediaan hair tonic konsentrasi 20% (12,81 mm), konsentrasi 30% (15,75 mm), konsentrasi 40% (23,81 mm), kontrol negatif (0,26 mm) dan kontrol positif (22,23 mm). Sehingga dapat ditarik kesimpulan konsentrasi terbaik untuk menghambat aktivitas pertumbuhan jamur Malassezia furfur adalah 40% dengan rata-rata daya hambat 23,81 mm.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Anti Ketombe, , Daun Cengkeh, Hair Tonic, Malassezia furfur, Minyak Atsiri |
Subjects: | R Medicine > RS Pharmacy and materia medica |
Divisions: | Fakultas Ilmu Kesehatan > S1 - Farmasi |
SWORD Depositor: | Perpustakaan Fikes |
Depositing User: | Perpustakaan Fikes |
Date Deposited: | 17 Oct 2024 07:03 |
Last Modified: | 17 Oct 2024 07:03 |
URI: | https://eprints.udb.ac.id/id/eprint/3078 |