EFEKTIFITAS ANTIINFLAMSI EKSTRAK DAN FRAKSI RAMBUT JAGUNG MANIS (Zea mays ssaccharata Strurf) DENGAN METODE STABILITASI MEMBRAN SEL DARAH MERAH

Inflamasi merupakan respon sistem kekebalan tubuh terhadap rangsangan yang berbahaya mengancam tubuh. Jagung merupakan salah satu produk alam yang berasal dari Indonesia yang terbukti memiliki aktivitas antioksidan.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah stabilisasi sel membran darah merah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui golongan senyawa metabolit sekunder dan aktivitas antiinflamasi dari ekstrak etanol dan fraksi Rambut jagung manis dengan metode stabilitasi membran sel darah merah menggunakan spektrofotometer UV-Vis.
Na diklofenak dengan stabilisasinya tertinggi pada kosentrasi 16ppm dengan nilai 40,09% serta IC 50 30,736ppm, Ekstrak stabilitas tertingginya 53,49% serta IC 50 259,680, n-heksan mempunyai stabilisasi tertingginya dengan nilai 40,45 serta IC 50 507,686ppm, Fraksi air dengan stabilitas tertingginya 35,23% serta nilai IC 50 677,988ppm dan Fraksi etil-asetat mempunyai hambatan baik dalam menghambat hemolisis pada eritrosi dengan kosentrasi 400ppm dengan nilai 36,53% serta dengan nilai IC 50 99,363ppm dengan parameter kuat.