Minat Berwirausaha Melalui Faktor Locus of Control, Karakter Wirausaha, dan Self Efficacy pada Generasi Z

Indonesia merupakan negara yang kaya akan sumber daya alam namun belum sepenuhnya memiliki sumber daya manusia yang berkualitas. Potensi dan nilai tambah ekonomi serta pengangguran pun masih mengalami ketidakstabilan. Salah satu penyebabnya adalah jumlah wirausahawan lebih sedikit daripada jumlah pekerja. Pemerintah Indonesia juga menaruh perhatian terhadap peningkatan minat berwirausaha dengan perubahan kurikulum 2013 (K13) ke kurikulum merdeka. Kurikulum tersebut membantu Generasi Z untuk meningkatkan kreativitas dan inovasi sehingga mereka mampu menuangkan ide menjadi sebuah barang/jasa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh locus of control, karakter wirausaha, dan self efficacy terhadap minat berwirausaha pada Generasi Z. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kuantitatif dengan pengambilan data primer berupa penyebaran angket kuesioner kepada responden.
Kesimpulan penelitian ini adalah locus of control, karakter wirausaha, dan self efficacy berpengaruh terhadap minat berwirausaha Generasi Z. Locus of control dan self efficacy membuat seseorang memiliki kepercayaan diri atas kemampuannya dalam melakukan sesuatu sedangkan karakter wirausaha membuat seseorang memiliki keberanian dalam menghadapi resiko dan pantang menyerah untuk mencapai target dan keberhasilan. Minat berwirausaha dapat ditingkatkan dengan penanaman nilai-nilai locus of control, karakter wirausaha, dan self efficacy.