Persepsi dan Minat Petani Terhadap Program Sekolah Lapang Pengendalian Hama Terpadu (SLPHT) di Kecamatan Gayam, Kabupaten Bojonegoro

ABSTRAK
PERSEPSI DAN MINAT PETANI TERHADAP PROGRAM SEKOLAH LAPANG PENGENDALIAN HAMA TERPADU (SLPHT) DI KECAMATAN GAYAM KABUPATEN BOJONEGORO
Oleh:
Anisa Budi Handayani
200310004
Pemerintah bersama kementerian pertanian membuat konsep pertanian berkelanjutan untuk mengatasi dampak dari revolusi hijau yang banyak memberi pengaruh negatif dari pada dampak positif terhadap produksi padi di Indonesia, dengan membuat program khusus untuk petani berupa program SLPHT. Kecamatan Gayam merupakan salah satu kecamatan yang melaksanakan program SLPHT, akan tetapi setelah melaksanakan program SLPHT produksi padi di Kecamatan Gayam masih mengalami fluktuasi, terdapat faktor persepsi dan minat petani yang memengaruhi fluktuasi produksi padi di Kecamatan Gayam Kabupaten Bojonegoro. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh persepsi dan minat petani secara parsial maupun simultan terhadap perilaku petani pada program SLPHT.
Metode penelitian terdiri dari metode pemilihan lokasi secara Purposive, penelitian menggunakan data primer dan sekunder, dengan metode pengumpulan data observasi, wawancara, diskusi, dan dokumentasi. Sampel penelitian yaitu petani peserta SLPHT, metode penentuan jumlah sampel menggunakan rumus Slovin, dan metode Propotional random sampling. Metode analisis data menggunakan analisis deskriptif, analisis regresi linier berganda, uji parsial (uji t), uji simultan (uji F), serta uji koefisien determinasi.
Hasil penelitian menunjukan bahwa persepsi petani terdiri dari sikap (Cognitive, Affective, dan Conative) serta perasaan petani. Persepsi petani terbuka terhadap informasi dan menerima pengetahuan baru. Petani juga merasa puas terhadap materi, metode, dan hasil dari program SLPHT. Minat petani diimplementasikan pada tahapan Attention, Interest, Desire, Decision, dan Action. Petani peserta SLPHT di Kecamatan Gayam telah mencapai tahap Action dan telah menerapkan teknologi PHT pada lahan sawahnya. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa persepsi dan minat secara parsial dan simultan memengaruhi program SLPHT, dengan pengaruh sebesar 71,1 %.