SAPUTRI, ALDIRA DWI (2024) Analisis Hubungan Harga Terhadap Pendapatan Petani Bawang Merah di Kabupaten Sragen. Other thesis, Universitas Duta Bangsa Surakarta.
Cover dan Abstrak.pdf - Preview
Restricted to Registered users only
Download (477kB)
Bab 1.pdf - Preview
Restricted to Registered users only
Download (380kB)
Bab 2.pdf - Preview
Restricted to Registered users only
Download (394kB)
Bab 3.pdf - Preview
Restricted to Registered users only
Download (8MB)
Bab 4.pdf - Preview
Restricted to Registered users only
Download (7MB)
Bab 5.pdf - Preview
Restricted to Registered users only
Download (150kB)
Daftar Pustaka.pdf - Preview
Restricted to Registered users only
Download (41kB)
Lampiran.pdf - Preview
Restricted to Registered users only
Download (449kB)
Artikel Publikasi.pdf - Preview
Restricted to Registered users only
Download (322kB)
Abstract
ABSTRAK
ANALISIS HUBUNGAN HARGA TERHADAP PENDAPATAN PETANI BAWANG MERAH DI KABUPATEN SRAGEN
Oleh ;
Aldira Dwi Saputri
200310001
Bawang merah (Allium ascalonicum L) menjadi komoditas bahan utama untuk bumbu masakan terutama di wilayah Asia Tengah. Potensi daya hasil bawang merah yang tinggi dapat memberikan jumlah pendapatan yang besar, serta meningkatkan kesejahteraan petani. Bawang merah salah satu tanaman yang sering mengalami permasalahan pada aspek off-farm yakni fluktuasi harga yang tinggi. Fluktuasi harga menyebabkan perubahan naik turunnya pendapatan petani. Kondisi fluktuasi harga ini terjadi di Kabupaten Sragen. Analisis hubungan harga terhadap pendapatan petani bawang merah di Kabupaten Sragen menjadi sangat penting dilakukan untuk menganalisis sejauh mana fluktuasi harga bawang merah pada periode tertentu dan dampaknya terhadap pendapatan petani.
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif. Analisis data yang digunakan ialah analisis pendapatan untuk menghitung pendapatan petani bawang merah serta analisis korelasi untuk mengukur kekuatan hubungan antar variabel. Variabel yang digunakan ialah harga output, luas lahan, harga benih, hasil panen, harga pupuk, harga obat-obatan serta pendapatan.
Hasil penelitian dengan 96 responden petani bawang merah di Kabupaten Sragen menunjukkan bahwa rata-rata pendapatan yang diterima petani bawang merah tergolong angka yang cukup tinggi. Variabel yang memiliki hubungan dengan pendapatan yaitu harga input (obat-obatan) dengan kekuatan hubungan variabel yang sedang dan arahnya negative correlation yang artinya ketika harga obat-obatan meningkat, maka pendapatan petani akan menurun dan sebaliknya. Upaya yang dilakukan petani dalam menghadapi fluktuasi harga pada usahatani bawang merah di Kabupaten Sragen yaitu petani bawang merah perlu menekan biaya produksi harga input (obat-obatan), menggantikannya dengan obat herbal atau biopestisida ekstrak daun papaya, karena lebih murah dan ramah lingkungan serta dapat meningkatkan keuntungan bagi para petani.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Bawang Merah, Harga, Pendapatan, Sragen |
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > S1 - Agribisnis |
SWORD Depositor: | Perpustakaan Fst |
Depositing User: | Perpustakaan Fst |
Date Deposited: | 13 Nov 2024 04:37 |
Last Modified: | 13 Nov 2024 04:37 |
URI: | https://eprints.udb.ac.id/id/eprint/3362 |