Hubungan Antara Beban Kerja dengan Kinerja Petugas Pelayanan Penunjang Medis di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Sukoharjo

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji hubungan antara beban kerja dengan
kinerja petugas bagian pelayanan penunjang medis di Rumah Sakit PKU
Muhammadiyah Sukoharjo. Sistem pelayanan kesehatan terus berkembang, dan
petugas penunjang medis memainkan peran penting dalam memastikan pelayanan
berkualitas. Namun, beban kerja yang berlebihan dapat berdampak negatif pada
kinerja pegawai. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan
cross-sectional yang melibatkan 76 petugas penunjang medis sebagai responden.
Beban kerja diukur berdasarkan indikator kondisi pekerjaan, penggunaan waktu,
dan pencapaian target, sementara kinerja diukur berdasarkan kualitas kerja,
kuantitas kerja, kerjasama, tanggung jawab, dan inisiatif. Data dikumpulkan
melalui kuesioner dan dianalisis menggunakan uji statistik Kruskal-Wallis. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa 6,6% petugas mengalami beban kerja berat, 48,7%
beban kerja sedang, dan 44,7% beban kerja ringan. Dari segi kinerja, 1,3% petugas
memiliki kinerja kurang, 25% cukup, dan 73,7% baik. Analisis statistik
menunjukkan adanya hubungan signifikan antara beban kerja dengan kinerja (nilai
p = 0,001), yang mengindikasikan bahwa semakin tinggi beban kerja dapat
menurunkan kinerja petugas. Penelitian ini menekankan pentingnya pengelolaan
beban kerja yang efektif untuk mempertahankan kinerja petugas pelayanan
penunjang medis.