Analisis Tingkat Efisiensi Penggunaan Tempat Tidur di Rumah Sakit Slamet Riyadi Surakarta pada Tahun 2023

Parameter untuk mengukur tingkat LOS dengan nilai ideal 3-12 hari, TOI dengan nilai ideal 1-3 hari, BTO dengan nilai ideal 30 kali/tahun. Dikatakan efisien apabila BOR, LOS, TOI, BTO memenuhi standar ideal yang ditetapkan oleh Barber Johnson. RS Slamet Riyadi Surakarta memiliki 100 TT. Daerah Anggrek memiliki TT paling banyak tetapi jumlah hari perawatan paling sedikit. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat efisiensi penggunaan tempat tidur berdasarkan grafik Barber Johnson di RS Slamet Riyadi Surakarta Tahun 2023. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan data kuantitatif. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan retrospektif, yaitu penelitian yang mencoba melihat ke belakang, artinya pengumpulan data dimulai dari dampak atau akibat yang terjadi. Populasi dan sampel penelitian ini merupakan rekapitulasi sensus harian rawat inap tahun 2023. BOR di semua kelurahan belum ideal, LOS di semua kelurahan ideal, TOI di Kelurahan Bougenvile, Dahlia, Edelweis ideal, Kelurahan Anggrek dan Cempaka belum ideal. BTO di Bangsal Bougenvile, Cempaka, Dahlia, Edelweis ideal, Bangsal Anggrek tidak ideal. Grafik Barber Johnson RS Slamet Riyadi Surakarta tahun 2023 untuk semua bangsal belum efisien karena perpotongannya Sebaiknya manajemen RS melakukan relokasi tempat tidur di Bangsal Dahlia ke Bangsal Bougenvile dengan melihat data statistik bulan sebelumnya agar terisi secara merata sehingga nilai BOR dapat meningkat dan mengoptimalkan fasilitas pelayanan rawat inap untuk meningkatkan efisiensi penggunaan tempat tidur. Pejabat rumah sakit hendaknya mempromosikan pelayanan rumah sakit melalui pemberdayaan masyarakat dan rutin mengadakan seminar serta mensosialisasikan kelebihan yang tidak dimiliki rumah sakit lain kepada masyarakat agar dapat menarik minat berkunjung ke rumah sakit.