TINJAUAN KEBUTUHAN PETUGAS UNIT REKAM MEDIS BERDASARKAN METODE ABK-KES DI PUSKESMAS TAWANGSARI TAHUN 2024

Puskesmas Tawangsari Sukoharjo memiliki 4 petugas yang bertanggung jawab pada unit rekam medis. Diketahui 2 diantara petugas tersebut bukan berlatar belakang dari rekam medis yang menyebabkan pekerjaan tidak optimal dan efektif. Dengan adanya beban kerja yang banyak, menimbulkan permasalahan yaitu terjadinya double job. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui kebutuhan petugas pada unit rekam medis berdasarkan metode analisis beban kerja kesehatan (ABK-Kes) di Puskesmas Tawangsari tahun 2024.
Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional, subjek dalam penelitian ini ada 4 petugas unit rekam medis dan objek penelitian ini adalah beban kerja petugas unit rekam medis. Instrumen penelitian ini menggunakan pedoman observasi, pedoman wawancara, alat tulis, dan alat hitung.
Hasil penelitian dalam penelitian ini adalah fasyankes berjenis puskesmas dan SDMK berjenis petugas unit rekam medis, waktu kerja tersedia dengan hasil sebesar 1.305 jam/tahun atau 78.300 menit per tahun, total SBK sebesar 6.473.738,68 menit/tahun, total FTP sebesar 13,43%, total STP sebesar 1,14.
Berdasarkan hasil perhitungan yang telah peneliti lakukan terdapat jumlah petugas pada bagian unit rekam medis yaitu 6 petugas, sehingga perlu adanya penambahan 2 petugas yang ada di unit rekam medis Puskesmas Tawangsari Sukoharjo, akan tetapi sebaiknya diperlukan adanya pelatihan untuk petugas yang belum lulusan rekam medis guna untuk meningkatkan kompetensi di bagian unit rekam medis pada Puskesmas Tawangsari Sukoharjo.