Implementasi Algoritma K-Means Untuk Rekomendasi Pengadaan Buku Di Dinas Arsip Dan Perpustakaan Kabupaten Sragen

Salah satu tantangan utama yang dihadapi oleh perpustakaan adalah menentukan pengadaan koleksi buku agar sesuai dengan kebutuhan dan minat peminjam. Di Dinas Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Sragen, keterbatasan jumlah buku dan ketidakseimbangan koleksi menyebabkan kesulitan dalam memenuhi kebutuhan dan minat pembaca yang beragam, sehingga menghambat akses informasi dan tidak mencukupi jumlah buku untuk pengunjung. Akibatnya, angka peminjaman buku menjadi rendah, yang berdampak pada ketidakmampuan perpustakaan dalam memberikan layanan secara optimal.
Berdasarkan permasalahan di atas, penulis mencoba untuk mengelompokkan data peminjaman buku pada tahun 2023 dari Dinas Arsip dan Perpustakaan berdasarkan judul buku, kelompok umur, jumlah peminjaman, dan jumlah eksemplar menggunakan teknik data mining dengan algoritma k-means clustering. Untuk proses data awal penulis menggunakan metode normalisasi Min Max, setelah dilakukan normalisasi, menghitung k-means dengan 3 klaster, setelah itu mencari klaster optimal dengan metode elbow, shillouette, gap statistik dan Dunn Index. Hasil dari klaster optimal ditampilkan beserta saran pengadaan buku.
Hasil penelitian mengidentifikasi 3 cluster, yaitu cluster 1 kelompok buku kurang diminati berjumlah 1157 buku, untuk cluster 2 kelompok buku yang diminati berjumlah 261 buku, sedangkan cluster 3 kelompok buku yang paling banyak diminati berjumlah 83 buku.

https://e-journal.hamzanwadi.ac.id/index.php/infotek/article/view/28134/6411