APLIKASI DIGITAL ORGAN SISTEM PENCERNAAN MANUSIA DENGAN MENGGUNAKAN AUGMENTED REALITY TECHNOLOGY

Media pembelajaran merupakan salah satu aspek dasar dan penting yang terdapat pada proses pembelajaran. Pada era modern ini teknik pembelajaran dengan memanfaatkan media elektronik seperti smartphone dapat mebantu anak-anak lebih tertarik belajar. Di era digital yang semakin maju membuat dunia pendidikan diharuskan memiliki inovasi baru dalam cara menyampaikan materi pembelajaran pada anak agar pembelajaran semakin menyenangkan, salah satunya pada SDN 2 Gaden. Salah satu inovasi yang dapat digunakan dalam perkembangan belajar pada anak adalah mengembangkan media pembelajaran berbasis augmented reality technology.
Dalam penelitian ini metode yang digunakan peneliti membaginya menjadi dua yaitu yang pertama metode observasi merupakan metode pengumpulan data dengan cara mengamati objek yang akan diteliti, dan wawancara. Yang kedua metode studi literatur atau perpustakaan merupakan cara yang dilakukan dengan mencari informasi atau referensi pada buku-buku perpustakaan yang relevan.
Hasil pembagunan aplikasi digital organ sistem pencenaan manusia berbasi augmented reality ini menampilkan organ pencernaan berupa objek 3 dimensi dilengkapi dengan penjelasan berupa audio. Aplikasi ini diuji dengan pengujian alpha dan pengujian beta. Pada pengujian alpha diperoleh hasil bahwa aplikasi memenuhi syarat sebagai media pembelajaran yang user friendly. Dan pada pengujian beta juga menyatakan aplikasi mudah digunakan dan dapat membantu proses pembelajaran dengan diperoleh persentase responden Guru sebesar 52,5% sangat setuju dan 37,5% setuju. Sedangkan persentase responden pada siswa sebesar 32,15% sangat setuju dan 67,85% setuju.