RANCANG BANGUN ALAT UKUR DIGITAL UNTUK MONITORING KUALITAS AIR MENGGUNAKAN INTERNET OF THINGS PADA RUMAH RAMBAK BULE

Kualitas air yang tidak memenuhi standar, seperti tingginya kadar Total Dissolved Solids (TDS) melebihi 500 ppm menurut Kementerian Kesehatan RI, dapat menimbulkan risiko kesehatan dan menurunkan kualitas produk olahan. Di Rumah Rambak Bule, ditemukan air keruh dan berbau, sementara pengawasan kualitas masih dilakukan secara manual sehingga kurang efisien. Penelitian ini bertujuan merancang dan membangun alat monitoring kualitas air berbasis Internet of Things (IoT) yang mampu memberikan data secara real-time. Sistem menggunakan mikrokontroler NodeMCU ESP8266 terintegrasi dengan sensor TDS dan sensor suhu DS18B20. Hasil pengukuran ditampilkan melalui layar OLED, dasbor aplikasi Blynk, dan notifikasi bot Telegram menggunakan perintah khusus. Pengujian dilakukan selama lima hari, menghasilkan rata-rata nilai TDS 169–175,80 ppm, masih di bawah batas aman Kemenkes RI dan WHO (≤500 ppm). Hasil ini menunjukkan kualitas air di lokasi penelitian layak digunakan. Sistem yang dikembangkan terbukti stabil, efektif, dan efisien dalam memantau kualitas air, serta berpotensi menjadi solusi berkelanjutan untuk pengawasan kualitas air di sektor produksi rambak.