TINJAUAN ASPEK ERGONOMI TEMPAT PENDAFTARAN INSTALASI GAWAT DARURAT BERDASARKAN ATROPOMETRI PETUGAS DI RSAU DR. SISWANTO LANUD ADI SUMARMO

ABSTRAK

IKA LUTFIANA

Tinjauan Aspek Ergonomi Tempat Pendaftaran Instalasi Gawat Darurat Berdasarkan Antropometri Petugas Di RSAU dr. Siswanto Lanud Adi Soemarmo
Ruang pendaftaran Instalasi Gawat Darurat RSAU dr. Siswanto memiliki desain meja dan kursi yang belum ergonomis, menyebabkan keluhan nyeri otot dan kesulitan menjangkau berkas. Pencahayaan yang terlalu terang juga menimbulkan rasa pusing pada petugas.Penelitian ini bertujuan mengkaji aspek ergonomi ruang pendaftaran berdasarkan antropometri petugas.
Metode yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Data dikumpulkan melalui observasi dan wawancara menggunakan pedoman wawancara, lembar observasi, meteran, termometer, dan lux meter. Subjek penelitian adalah petugas pendaftaran, dan objeknya adalah ruang pendaftaran. Analisis data menggunakan analisis deskriptif.
Hasil pengukuran menunjukkan bahwa meja dan kursi belum sesuai dengan ukuran antropometri rata-rata petugas Perempuan 61,5 cm dan petugas laki laki 280,75 cm. Dimensi meja adalah tinggi 75 cm, panjang 174 cm, lebar 60 cm, kursi memiliki tinggi 85 cm, panjang 41 cm, lebar 39 cm, sandaran 45 cm × 36 cm. Intensitas cahaya rata-rata 309,6 lux, suhu ruang 29,5 derajat C, dan kelembapan 52,5persen.
Penulis menyimpulkan bahwa Meja dan kursi belum ergonomis, suhu ruang belum memenuhi standar kenyamanan, sementara pencahayaan dan kelembapan sudah sesuai. Disarankan rumah sakit menyediakan sarana kerja ergonomis dan melakukan perawatan secara berkala untuk semua aspek baik pencahayaan, suhu, dan kelembapan ruangan.
Kata Kunci: Ergonomi, Antropometri, Meja dan Kursi, Ruang Pendaftaran IGD
Kepustakaan : 19 (2016-2024)