SISTEM MONITORING KUALITAS AIR BERBASIS INTERNET OF THINGS DI DESA WONOSARI

Pemeriksaan kualitas air yang masih dilakukan secara manual menyebabkan ketidakefisienan dan ketidakpastian mengenai kondisi air. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan dan meluncurkan sistem pemantauan kualitas air berbasis Internet of Things (IoT) di PAMSIMAS Kedung Murah Tirta.
Sistem ini dirancang untuk menyediakan data akurat secara real-time mengenai suhu air, kekeruhan, total padatan terlarut (TDS), dan pH. Metodologi penelitian dimulai dengan pengumpulan persyaratan dari masyarakat dan pengelola PAMSIMAS untuk mengidentifikasi parameter kualitas air yang krusial. Selanjutnya, prototipe dibangun menggunakan sensor pH, sensor kekeruhan, sensor suhu, dan sensor TDS. Data dari sensor-sensor ini dikumpulkan melalui modul mikrokontroler yang terhubung ke jaringan Wi-Fi, memungkinkan pengiriman data secara real-time ke server cloud untuk analisis lebih lanjut. Sistem dievaluasi untuk memastikan akurasi dan ketahanan, termasuk pengujian dalam berbagai kondisi lingkungan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sensor pH, kekeruhan, suhu air, dan TDS masing-masing memiliki akurasi 99,22%, 98,31%, 100%, dan 98,26%. Perangkat tersebut lulus uji ketahanan dengan tingkat keberhasilan 96,66% dan margin kesalahan 3,33%. Temuan ini menunjukkan bahwa metode yang diusulkan meningkatkan efektivitas pemantauan kualitas air dan dapat meningkatkan aksesibilitas air, yang pada gilirannya berkontribusi pada peningkatan kesehatan masyarakat.