Potensi uji aktivitas antibakteri ekstrak daun tembelekan ( Lantana camara L) terhadap bakteri staphylococcus epidermidis ATCC 12228

ESKTRAK DAUN TEMBELEKAN ( Lantana camara L ) TERHADAP BAKTERI Staphylococcus epidermidis ATCC 12228
Staphylococcus epidermidis ATCC 12228 merupakan bakteri komensal yang dapat menjadi patogen oportunistik dan sering menimbulkan infeksi nosokomial. Tingginya resistensi antibiotik mendorong pencarian alternatif terapi dari bahan alam. Daun Tembelekan (Lantana camara L.) mengandung flavonoid, alkaloid, tanin, dan terpenoid yang diketahui memiliki aktivitas antibakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi ekstrak daun Tembelekan dalam menghambat pertumbuhan Staphylococcus epidermidis ATCC 12228.
Ekstraksi dilakukan dengan metode maserasi menggunakan pelarut etanol, kemudian diuji aktivitas antibakterinya dengan metode difusi cakram. Konsentrasi ekstrak yang digunakan bervariasi, sedangkan kloramfenikol digunakan sebagai kontrol positif dan akuades sebagai kontrol negatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun Tembelekan mampu menghambat pertumbuhan Staphylococcus epidermidis dengan zona hambat yang berbeda pada tiap konsentrasi. Konsentrasi tertinggi menghasilkan zona hambat paling luas dibandingkan konsentrasi rendah, meskipun masih lebih kecil dibandingkan kontrol positif.
Dapat disimpulkan bahwa ekstrak daun Tembelekan memiliki potensi sebagai agen antibakteri alami terhadap Staphylococcus epidermidis ATCC 12228 dan dapat dikembangkan sebagai alternatif pengobatan topikal berbasis bahan alam.