DESAIN UI/UX SISTEM MONITORING KESEHATAN POSYANDU DESA DENGAN METODE USER-CENTERED DESIGN (UCD)

Tingginya angka kematian ibu dan bayi di Indonesia menggarisbawahi kebutuhan mendesak akan sistem pemantauan kesehatan masyarakat yang efektif, khususnya melalui Posyandu (pos pelayanan kesehatan terpadu) di daerah pedesaan. Meskipun memiliki peran penting dalam memberikan layanan kesehatan dasar, banyak Posyandu masih mengandalkan metode pencatatan data secara manual. Hal ini mengakibatkan data menjadi tidak terorganisir, deteksi risiko kesehatan menjadi lambat, serta pengambilan keputusan yang kurang optimal. Oleh karena itu, diperlukan sebuah solusi sistematis yang dapat meningkatkan efisiensi dan akurasi pencatatan data serta memperkuat peran Posyandu dalam pemantauan kesehatan masyarakat.
Penelitian ini bertujuan untuk merancang antarmuka sistem pemantauan kesehatan berbasis web dengan menggunakan pendekatan User Centered Design (UCD), yang menekankan keterlibatan langsung pengguna pada setiap tahap proses pengembangan sistem. Penelitian dilakukan di Desa Dukuh, Kabupaten Boyolali, dengan melibatkan Kader Posyandu sebagai pengguna utama yang selama ini terbiasa dengan pencatatan manual. Tahapan metode UCD yang diterapkan mencakup identifikasi konteks penggunaan, perumusan kebutuhan pengguna, perancangan solusi berbasis kebutuhan, serta evaluasi sistem menggunakan instrumen System Usability Scale (SUS).
Hasil dari proses desain menghasilkan prototipe fidelitas tinggi dari sistem pemantauan kesehatan yang mencakup fitur-fitur utama seperti perekaman data pasien, input hasil pemeriksaan kesehatan, visualisasi grafik kondisi kesehatan, serta laporan yang dapat diunduh secara langsung. Evaluasi terhadap lima orang Kader Posyandu sebagai pengguna menghasilkan skor SUS rata-rata sebesar 84, yang termasuk dalam kategori "Sangat Baik". Hal ini menunjukkan bahwa sistem dirancang dengan baik, mudah digunakan, efisien, dan sesuai dengan kebutuhan pengguna non-teknis. Diharapkan sistem ini dapat mempercepat proses pelaporan, meningkatkan kualitas layanan Posyandu, dan mendukung pengambilan keputusan berbasis data secara real-time di tingkat desa.