Sistem Monitoring Kekeruhan Air Real-Time Berbasis IoT Dengan Pemanfaatan Sensor Turbidity

Masalah yang sering muncul pada masyarakat adalah kondisi air tandon yang menjadi keruh ketika hujan turun. Air yang keruh berpotensi menurunkan kualitas air bersih yang digunakan sehari-hari, bahkan dapat membahayakan kesehatan jika tidak segera ditangani. Permasalahan ini menuntut adanya sistem yang mampu memantau tingkat kekeruhan air secara cepat dan akurat.
Motivasi penelitian ini adalah kebutuhan masyarakat akan solusi praktis dalam pemantauan kualitas air secara real-time. Dengan adanya sistem berbasis teknologi, pengguna dapat mengetahui kondisi air tanpa harus melakukan pemeriksaan manual, serta mendapatkan peringatan dini ketika kualitas air menurun.
Tujuan penelitian ini adalah merancang dan membangun sistem monitoring tingkat kekeruhan air berbasis Internet of Things (IoT) yang mampu menampilkan data secara langsung pada layar LCD serta mengirimkan informasi ke aplikasi Blynk. Sistem ini juga dilengkapi dengan buzzer sebagai alarm peringatan apabila kekeruhan melebihi ambang batas tertentu, sehingga pengguna dapat segera mengambil tindakan.
Metode pengembangan yang digunakan adalah prototipe, dengan tahapan analisis kebutuhan, perancangan, implementasi, dan pengujian. Perangkat keras yang digunakan meliputi sensor turbidity, mikrokontroler ESP32, LCD I2C 16x2, dan buzzer, sedangkan perangkat lunak menggunakan aplikasi Blynk untuk pemantauan jarak jauh melalui Wi-Fi.
Hasil pengujian menunjukkan bahwa sistem mampu mendeteksi kekeruhan air dengan akurasi baik, menampilkan data pada LCD secara jelas, serta mengirimkan informasi ke aplikasi Blynk secara real-time. Alarm buzzer juga berfungsi responsif saat kekeruhan melebihi batas, sehingga sistem dinilai efektif dan andal sebagai solusi pemantauan kualitas air.