ANALISIS FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KELELAHAN MATA PADA PETUGAS REKAM MEDIS PENGGUNA KOMPUTER DI RSAU dr.SISWANTO LANUD ADI SOEMARMO

ABSTRAK
EVA CLARISA LUSIANA

Analisis Faktor Yang Berhubungan Dengan Kelelahan Mata Pada Petugas Rekam Medis Pengguna Komputer Di RSAU dr. Siswanto Lanud Adi Soemarmo

Penggunaan komputer yang intensif dalam pekerjaan petugas rekam medis berpotensi menyebabkan kelelahan mata. Kelelahan mata (asthenopia) dapat menurunkan kenyamanan dan produktivitas kerja, dan dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti usia, masa kerja, durasi penggunaan komputer, ergonomi stasiun kerja, dan pengendalian kelelahan mata. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan kelelahan mata pada petugas rekam medis pengguna komputer di RSAU dr. Siswanto Lanud Adi Soemarmo.

Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional. Sampel penelitian ini seluruh petugas rekam medis yang berjumlah 11 petugas. Pengumpulan data dilakukan menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitas. Data dianalisis secara univariat dan bivariat menggunakan uji chi-square.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa 40,5% responden mengalami kelelahan mata. Terdapat hubungan yang signifikan antara kejadian kelelahan mata dengan faktor internal (p = 0,016), faktor pekerjaan (p = 0,019), dan faktor ergonomi (p = 0,042). Faktor internal meliputi usia dan kebiasaan istirahat mata, sedangkan faktor pekerjaan mencakup beban kerja dan lama penggunaan komputer. Faktor ergonomi mencakup postur duduk dan kesesuaian tempat kerja..

Kelelahan mata pada petugas rekam medis pengguna komputer di RSAU dr. Siswanto Lanud Adi Soemarmo dipengaruhi oleh faktor internal (usia, istirahat mata), faktor pekerjaan (masa kerja, durasi kerja), dan faktor ergonomi. Diperlukan intervensi ergonomis dan manajemen waktu kerja yang lebih baik untuk mengurangi risiko kelelahan mata.

Kepustakaan : 2004-2024