SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN DATEL (KANTOR DAERAH TELEKOMUNIKASI) TERBAIK MENGGUNAKAN METODE SAW(Simple Additive Weighting) (STUDI KASUS :TELKOM WITEL SOLO)

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN DATEL (KANTOR DAERAH TELEKOMUNIKASI) TERBAIK MENGGUNAKAN METODE SAW (Simple Additive Weighting) (STUDI KASUS :TELKOM WITEL SOLO)

Oleh :
Didik Iswahyudi
160103174

Penilaian kinerja merupkan sebuah evaluasi yang dilakukan untuk menilai kinerja karyawan. Tujuan penilaian kinerja antara lain adalah untuk memicu motivasi, meningkatkan kinerja danloyalitas karyawan[1]. PT Telkom Indonesia Witel Solo melakukan penilaian kepada kantor datel setiap tiga bulan. Penilaian dilakukan dengan menggunakan lima kriteria yaitu jumlah pasang baru, jumlah cabut layanan, rata-rata waktu penanganan gangguan (MTTR), jumlah tiket gangguan, dan jumlah gangguan berulang. Untuk menunjang kegiatan penilaian ini ada sebuah sistem yang dapat digunakan yaitu sistem pendukung keputusan.Pada penelitian ini penulis menggunakan salah satu algoritma penjumlahan berbobot yaitu SAW (Simple Additive Weighting).Penulis membangun sistem pendukung keputusan menggunakan sebuah metode penelitian yaitu Prototype yang mempunyai tiga tahapan antara lain : mendengarkan pelanggan; membangun atau memperbaiki mock-up; dan pelanggan melihat dan menguji mock-up.Bahasa pemrograman yang digunakan adalah PHP dan MySQL sebagai pengelola basis data.Hasil dari penelitian ini yaitu sebuah sistem pendukung keputusan menggunakan metode SAW yang terdiri dari data datel, data kriteria, dan nilai. Hasil akhir perhitungan oleh sistem pendukung keputusan yang dibangun sama dengan perhitungan secara manual, yaitu kantor Telkom datel solo menduduki peringkat pertama dengan nilai sebesar 0,829245. Berdasarkan User Acceptance Test terhadap sepuluh responden, sistem ini memiliki hasil akhir sebesar 87,71 %, sehingga sistem ini sudah sangat baik.

Kata kunci : Sistem Pendukung Keputusan, SAW (Simple Additive Weighting).