ASUHAN KEPERAWATAN PENDERITA PNEUMONIA PADA ANAK DENGAN INTERVENSI AROMATERAPI PAPPERMINT

Pneumonia merupakan suatu penyakit infeksi saluran pernafasan pada bagian alveoli ditandai dengan sesak nafas, batuk berdahak disebabkan oleh virus, bakteri, jamur, dan substansi berupa cairan sehingga membuat bercak pada paru-paru. Salah satu intervensi yang dapat diberikan adalah pemberian aromaterapi Pappermint. Tujuan dari studi kasus ini adalah untuk mengetahui gambaran pelaksanaan asuhan keperawatan penderita Pneumonia pada anak dengan aromaterapi Pappermint. Metode studi kasus ini menyajikan data dalam bentuk deskriptif dengan pendekatan asuhan keperawatan yang meliputi pengkajian, diagnosa, intervensi, implementasi dan evaluasi keperawatan. Subjek dalam studi kasus ini menggunakan 1 orang anak dengan penderita Pneumonia di RSUD Ir. Soekarno Sukoharjo. Hasil setelah dilakukan pemberian Pappermint selama 3 hari pada anak penderita Pneumonia hari pertama sebelum pemberian Pappermint RR:39x/menit, SpO2:92persen menjadi RR:38x/menit, SpO2:93persen. Hari kedua sebelum pemberian Pappermint RR:37x/menit, SpO2: 94persen menjadi RR: 36x/menit, SpO2: 96persen. Hari ketiga sebelum pemberian Pappermint RR:35x/menit, SpO2:98persen menjadi RR:34x/menit, SpO2 :99persen. Kesimpulan pemberian Pappermint sebagai terapi pendamping farmakologi mampu meningkatkan bersihan jalan nafas.