Asuhan Keperawatan pada Pasien Gangguan Kecemasan : Isolasi Sosial dengan Intervensi Terapi Musik Populer di RSJD Dr. Arif Zainuddin Surakarta

Isolasi sosial sebagai gejala negatif pada skizofrenia yang menggambarkan kondisi dimana pasien menghindari orang lain. Isolasi sosial dapat menyebabkan pasien mengalami kecemasan sosial yang menyebabkan pasien menarik diri dari lingkungan yang menyebabkan tingkat kecemasan pasien meningkat. Faktor predisposisi seseorang mengalami isolasi sosial adalah pada tahap perkembangan yang belum dapat dilalui dengan baik, adanya gangguan komunikasi dalam keluarga. Selain faktor predisposisi ada juga faktor presifitasi yang menjadi penyebab adanya stressor sosial budaya serta stressor psikologis yang dapat menyebabkan pasien mengalami gangguan kecemasan. Tujuan: Mengetahui pelaksanaan asuhan keperawatan pada pasien isolasi sosial dengan gangguan kecemasan menggunakan intervensi terapi musik populer di RSJD Dr. Arif Zainuddin Surakarta. Metode: Studi kasus ini menyajikan data dalam bentuk deskriptif dengan pendekatan asuhan keperawatan yang meliputi pengkajian, diagnosa, intervensi, implementasi, evaluasi keperawatan. Subjek dalam studi kasus ini adalah 1 responden pasien jiwa dengan isolasi sosial dan gangguan kecemasan yang dirawat di RSJD Dr. Arif Zainuddin Surakarta. Hasil: Setelah dilakukan tindakan terapi musik populer selama 5 hari kunjungan masalah kecemasan pasien menurun. Sebelum diberi terapi skor kecemasan pasien 28, setelah diberi terapi skor kecemasan pasien menurun menjadi 18. Pada Tn. S didapatkan masalah isolasi sosial dan kecemasan. Kesimpulan: Asuhan Keperawatan pada pasien isolasi sosial dengan gangguan kecemasan setelah diberi intervensi terapi musik populer masalah kecemasan teratasi.