Asuhan Keperawatan Pada Pasien Gastritis Dengan Intervensi Kompres Hangat Untuk Mengurangi Skala Nyeri

Latar belakang : Gastritis merupakan peradangan mukosa lambung yang bersifat akut dan kronik. Gejala yang paling sering ditemukan yaitu nyeri atau sensasi terbakar diperut bagian atas, mual muntah, hilang nafsu makan. Nyeri epigastrium merupakan keluhan dominan pada gastritis. Kompres area yang sakit dengan air hangat dapat membantu meredakan rasa nyeri. Cara kerjanya adalah dengan melancarkan peredaran darah pada bagian tubuh yang dikompres, merilekskan otot yang tegang, dan menghambat sinyal rasa nyeri. Itulah sebabnya, metode ini sering dipilih sebagai solusi non-farmakologis yang aman, minim efek samping, mudah dilakukan, serta ekonomis untuk meredakan nyeri akibat penyakit gastritis. Tujuan : Mengetahui pengaruh kompres hangat dengan WWZ ( Warm Water Zack) terhadap penurunan nyeri pada pasien gastritis. Metode : studi kasus menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan asuhan keperawatan yang meliputi, pengkajian, penentuan diagnosa, intervensi, implementasi, dan evaluasi dalam terapi kompres hangat untuk menurunkan skala nyeri. Subjek dalam studi kasus ini 1 pasien gastritis dengan jenis kelamin perempuan, usia 45 tahun pada tanggal 14-15 Juli 2025. Hasil : Hasil penelitian didapatkan bahwa intensitas nyeri sebelum dilakukan intervensi mengalami nyeri sedang 5 (1-10) dan setelah dilakukan intervensi mengalami nyeri ringan 2 (1-10), yang artinya terdapat pengaruh yang signifikan antara terapi kompres hangat dengan WWZ ( Warm Water Zack) terhadap nyeri pada pasien gastritis selama 2 hari berturut-turut.