Pengaruh Pemberian Aroma Terapi Lemon (Cytrus) Terhadap Penurunan Nyeri Menstruasi Pada Remaja Putri Di Desa Wonorejo, Kecamatan Jatiyoso, Kabupaten Karanganyar.

Nyeri menstruasi (dismenorea) merupakan keluhan umum yang dialami remaja putri dan dapat mengganggu aktivitas sehari-hari. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian aromaterapi lemon (Cytrus) terhadap penurunan nyeri menstruasi pada remaja putri di Desa Wonorejo. Metode: Metode penelitian menggunakan desain one group pretest-posttest dengan pendekatan kuantitatif. Sampel sebanyak 34 responden dipilih melalui purposive sampling. Intervensi diberikan dengan menghirup uap aromaterapi lemon dari humidifier selama 15 menit, dua kali sehari selama dua hari. Pengukuran nyeri dilakukan menggunakan Visual Analogue Scale (VAS). Hasil: Hasil penelitian menunjukkan adanya penurunan tingkat nyeri yang signifikan setelah pemberian aromaterapi lemon dengan nilai p samadengan 0,000. Kesimpulan: Simpulan dari penelitian ini adalah bahwa aromaterapi lemon efektif dalam menurunkan intensitas nyeri menstruasi pada remaja putri dan dapat dijadikan terapi nonfarmakologis alternatif yang aman dan mudah dilakukan.