PENGARUH PENERAPAN SENAM LING TIEN KUNG TERHADAP TEKANAN DARAH PADA LANSIA PENDERITA HIPERTENSI DI DESA CEMANI

atar Belakang: Hipertensi merupakan salah satu penyakit degeneratif yang umum dialami oleh lansia yang jika tidak dikontrol /ditangani secara baik dapat mengakibatkan berbagai macam komplikasi penyakit lain. Senam Ling Tien Kung adalah salah satu terapi komplementer yang diyakini mampu menurunkan tekanan darah melalui gerakan-gerakan sederhana yang merangsang peredaran darah dan keseimbangan energi tubuh. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan senam Ling Tien Kung terhadap tekanan darah pada lansia penderita hipertensi di Desa Cemani. Metode: Penelitian menggunakan desain pra-eksperimen dengan pendekatan one group pretest-posttest. Sampel terdiri dari 34 lansia penderita hipertensi yang dipilih dengan teknik purposive sampling. Tekanan darah diukur sebelum dan sesudah intervensi senam Ling Tien Kung yang dilakukan secara teratur dalam 2x pertemuan per minggu dalam satu bulan. Data dianalisis menggunakan uji statistik Wilcoxon Signed Rank Test. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan rata-rata tekanan darah sistolik dan diastolik sebelum diberikan senam Ling Tien Kung adalah sebesar 157,88mmHg dan 94,29mmHg, sedangkan setelah diberikan perlakuan menjadi 125,74 mmHg dan 80,44 mmHg. Adanya penurunan signifikan pada tekanan darah sistolik dan diastolik setelah intervensi senam Ling Tien Kung. Kesimpulan: Penerapan senam Ling Tien Kung secara teratur efektif dalam menurunkan tekanan darah pada lansia penderita hipertensi. Analisis statistik menunjukkan dengan nilai signifikansi 0,000 (p kurangdari 0,05).