Hubungan Strategi Koping Orang Tua dan Dukungan Keluarga Terhadap Kualitas Hidup Pada Anak Kanker Yang Menjalani Kemoterapi di RSUD Dr Moewardi Surakarta

ABSTRAK
Latar Belakang : Kanker merupakan salah satu penyakit tidak menular yang menjadi
penyebab kematian tertinggi pada anak di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Anak dengan
kanker harus menjalani pengobatan intensif seperti kemoterapi yang memiliki efek samping
kecemasan dan depresi. Kondisi ini sangat memengaruhi kualitas hidup anak. Dalam situasi
tersebut, dukungan keluarga dan strategi koping orang tua menjadi faktor penting yang
dapat membantu anak dalam proses adaptasi terhadap penyakit dan pengobatan. Orang tua
yang mampu mengelola stres dengan strategi koping yang positif serta dukungan keluarga
yang kuat dapat meningkatkan kesejahteraan psikologis anak dan memperbaiki kualitas
hidupnya selama menjalani terapi.
Tujuan : Mengetahui hubungan antara strategi koping orang tua dan dukungan keluarga
terhadap kualitas hidup anak kanker yang menjalani kemoterapi di RSUD Dr. Moewardi
Surakarta.
Metode Penelitian : Penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional dan teknik
consecutive sampling pada 50 responden. Instrumen penelitian berupa kuesioner strategi
koping 14 item, dukungan keluarga 20 item, dan Pediatric Quality of Life Inventory
(PedsQL).
Hasil : Hasil statistik menggunakan uji Spearman-Rank menunjukkan nilai p-value sebesar
0,000 (p kurangdari0,05), yang menandakan adanya hubungan yang signifikan antara antara strategi
koping orang tua dan dukungan keluarga terhadap kualitas hidup anak kanker yang
menjalani kemoterapi.
Kesimpulan : Strategi koping orang tua dan dukungan keluarga berperan penting dalam
menentukan kualitas hidup anak penderita kanker. Tenaga kesehatan diharapkan dapat
memberikan edukasi dan dukungan psikososial secara berkelanjutan kepada keluarga.